Facebook sejak tahun lalu sudah mengeluarkan strategi baru dalam cost control strategy, yaitu cost cap. Sejak tahun lalu sudah saya bahas. Tapi dulu masih versi beta sepertinya. Masih sering bablas dan memberikan hasil nggak karuan. Sekarang sudah better.
Ide utamanya adalah membatasi conversion cost yang akan “di-charge” ke kita sesuai dengan yang kita inginkan.
Misal Anda butuh CPP Rp 100.000, maka Anda bisa tulis cost cap Anda Rp 100.000. Sesimpel itu.
Apa yang jadi masalah?
Sebelum saya jelaskan, Anda musti tau hal ini dulu.
Untuk bisa menghasilkan sebuah cost, misal CPP (Cost per purchase), tentu tidak ujug-ujug terjadi di dashboard Anda. Pertama user klik iklan Anda dulu, lalu dia baca penawaran Anda di website, barulah dia beli. Ketika dia beli, data pembelian dia dikembalikan ke dashboard FB dengan metrics yang bernama conversion metrics.
FB menebak nih dari data yang masuk ke iklan FB dan data yang masuk ke website Anda, berapa yang convert dan orangnya bagaimana. Ada itung-itungannya di dalam komputernya FB.
Agar sebuah iklan bisa tayang, ada yang harus terlebih dulu mengikuti proses bidding di dalam sistem lelang internal Facebook. Setelah ikut lelang dan di approve. Baru tayang. Setelah tayang, baru di klik. Setelah di klik barulah terjadi konversi. Panjang kan?
Lelang > approve > Tayang > Baca > Purchase
Nah, jadi strategi cost cap artinya Anda menyerahkan hak kepada Facebook untuk bebas menentukan bid, selama menurut FB, real conversion cost nya masih berada di dalam area cap yang Anda tentukan (cost cap).
Kalau Facebook belum tau berapa bid yang bisa dia mainkan untuk mendapat sebuah cost tertentu dari iklan Anda, maka strategi ini akan berantakan. Kecuali iklan Anda winning dari sono nya, mungkin bisa pake strategi ini langsung.
Cara mengatasinya?
Ketahui dulu berapa bid yang Anda butuhkan. Train dulu iklan Anda. Feeding data dulu ke dalam iklan Anda. Buat offer yang bagus. Saya tulis singkat saja, tapi ini inti dari intinya. Mencegah Anda muntaber mengunyah terlalu banyak materi.
Suka dengan materi Facebook ads?
Kalau Anda tertarik belajar tentang Facebook ads lebih jauh, bisa berlangganan email berkala secara gratis di: kelaskonversi.com.
Tentunya nanti di sela-sela email kami juga akan mengajak Anda untuk bergabung di kelas premium kami. Tolong jangan emosi kalau nanti diiklanin ya, saya udah ngasitau duluan. Terima kasih..
